Ujian Akhir Semester Genap

Nama ==>Kemala Feby Nursita
No     ==>16
Kelas ==> xi ips 3

#Perubahan memang menjadi suatu yang harus dilakukan oleh setiap orang, perubahan yang diharapkan disini pastinya perubahan ke arah yang lebih baik. Tapi bagaimana jika perubahan yang dilakukan menimbulkan double image, negative and positive, bagaimana seharusnya kita bisa bersikap menanggapi banyak coments dari orang-orang terdekat kita yang menunjukkan optimisnya dan pesimis untuk perubahan kita, tentu dengan situasi ini akan membuat kita ragu untuk terus berjalan dan banyak pertanyaan akan muncul "apakah perubahan ini akan bermanfaat untuk hidup kita nanti". Dalam prosesnya tentu kita akan mendapat banyak angin tornado, yang akan terus menumbangkan kita. Tetapi jika kita mampu untuk melewatinya. Orang yang dulu ragu akan kita, pasti mereka akan mengatakan "ternyata kita adalah karang, diterjang ombak dengan deras, dihembus angin yang kencang, tapi kita tetap teguh, berdiri dan tentunya hidup. Di saat kita mulai menikmati perubahan itu, maka banyak hal akan membuat kita semakin kuat dan nyaman. Untuk perubahan itu sepantasnya kita berharap untuk tetap pada keoptimisan untuk menjadi lebih baik#

Menunggu memang menjenuhkan, tetapi jika kita sabar, pasti kita akan mendapatkan kenyamanan,
oya bedakan, menunggu waktu itu terasa lama, tapi kalau menunggu si dia lama gak ya....hahha
#jadi curcol
Intinya pastikan kamu yakin, karena sesuatu yang kamu yakini pasti akan datang...
Jadi cemunguth aja buat perempuan-perempuan yang lagi berjuang untuk menunggu haha :D

"Menunggu sesuatu yang tidak pasti memang menjenuhkan, tetapi jika sesuatu yang tidak pasti tersebut tiba-tiba datang itu akan menjadi sesuatu yang sangat membahagiakan"

Ehm dari pernyataan di atas aku bisa menyimpulkan bahwa sesuatu yang kita nyakini pasti akan akan datang (kapanpun itu dan bagaimana caranya) so..... percayalah buat perempuan dimanapun kalian berada, penantian kalian terhadap sesuatu ataupun seseorang tidak akan pernah sia-sia :D

"Menunggu sesuatu yang tidak pasti memang menjenuhkan, tetapi jika sesuatu yang tidak pasti tersebut tiba-tiba datang ituakan menjadi sesuatu yang sangat membahagiakan"

#Ehm dari pernyataan di atas aku bisa menyimpulkan bahwa sesuatu yang kita nyakini pasti akan akan datang(  kapanpun itu dan bagaimana caranya) so percayalah buat perempuan dimanapun kalian berada, penantian kalian terhadap sesuatu ataupun seseorang tidak akan pernah sia-sia :D

"Wanita yang baik hanya untuk laki-laki yang baik, dan laki-laki yang baik hanya untuk wanita yang baik"

Itu janji Allah  kepada umatnya, so kite-kite yang merasa perempuan jangan khawatir, kita akan mendapatkan yang sesuai dengan kualitas kita "Jadikan kita pantas untuk laki-laki yang baik"

"Perempuan ingin dicintai bukan karena dia baik, pintar atau cantik, tetapi perempuan ingin dicintai karena dia apa adanya"

 My Name is Khan

Film “My Name is Khan” menceritakan seorang anak terlahir autis, asparger sindrome Risvan Khan (diperankan oleh Shah Rukh Khan) pemuda dari India yang pindah ke Amerika mengikuti adiknya, kemudian menikah bahagia dengan dengan Mandira (diperankan oleh Kajol) walau ditentang karena keluarganya perbedaan agama.

Kasus WTC 11 September merubah arah kebahagiaan mereka, karena stigma teroris yang dijatuhkan kepada orang muslim. Mandira akhirnya tidak mampu menerima Khan apa adanya, dan Khan akhirnya menjalani sebuah perjalanan untuk menghapus stigma seorang muslim adalah teroris dan mendapatkan  cintanya kembali.

Dengan berkeinginan bertemu langsung dengan Presiden Amerika Serikat dan mengatakan My Name Is Khan, I am not a terrorist.  Walaupun dibumbui dengan romantisme cinta dan dogmatisme atas agama tertentu, namun dalam perjalanannya akhir dititikberatkan pada cerita kemanusiaannya.

Film yang  disutradarai oleh Karan Johar, jika dikatakan menyentuh yah beberapa scene memang menyentuh sanubari kita sebagai sesama manusia terutama dalam hal humanity. Bagaimana seorang Khan membantu Mama Jenny walaupun berbeda agama, di situlah ditunjukkan Islam sesungguhnya bukan Islam itu teroris.

Di awal film saya sangat tersentuh juga ajaran ibu Khan yang memberikan gambaran kepada anaknya yang autis bahwa hanya ada dua manusia di muka bumi ini, yang baik dan yang buruk (tidak baik). Perjalanannya yang sangat mengugah, mengajarkan kita bahwa manusia di dunia itu ada dua, yang baik dan yang buruk. Bukan karena dia beragama ini, beragama itu, bangsa ini atau bangsa itu, akhirnya kita golongkan mereka dalam dikotomi perlakuan yang berbeda.

Sekian dulu yah postingannya, banyak yang ingin ditulis tapi sebaiknya anda nonton karena tentunya tidak semua bisa dilukiskan dalam sebuah tulisan saja.
Sumber : http://asruldinazis.wordpress.com/2010/02/28/film-my-name-is-khan-bukan-tentang-islam-hindu-atau-kristen/